Selamat pagi, kami komunitas overland 4×4 ingin memakai jasa pemandu wisata offroad di area lawu, apakah bisa diakomodir?, untuk detail nya bisa kami dikomunikasikan kemudian, trima kasih ????
Itulah pertama kali percakapan saat koordinator komunitas overland 4X4 menghubungi Jasa wisata jeep offroad di Kemuning Kabupaten Karanganyar pada tanggal 13 Januari 2024.
Komunitas Overland 4×4 ini mewadahi berbagai merk dan seri kendaraan.
Bukan hanya mengacu kepada merk tertentu misalnya caterpillar 797 atau komatsu hd785.
Namun lebih kepada kesamaan hobi menerobos jalanan non aspal.
Agak kurang ngeh juga mulanya, maksudnya gimana ini? Kemudian berlanjut komunikasi percakapan lebih tentang penjelasan dari pemandu wisata offroad.
Intinya meminta operator lokal untuk memandu kendaraan peserta melewati jalur offroad yang ada di area Kemuning.
Estimasi Pembiayaan
Awalnya memilih konfirmasi rute yang long (panjang).
Operator lokal menyampaikan ada 2 rute long untuk jalur offroad melayani wisata yang menyewa unit kendaraan jeep lokal.
Tentunya berbeda karakter dengan wisata yang menggunakan unit pribadi.
Setelah merancang rute track kemudian melakukan kalkulasi biaya pemandu mengacu kepada jarak, biaya masuk setiap track dan hari pelaksanaan.
secara teknis ada selisih harga untuk hari sabtu dan minggu dengan hari senin – Jum’at.
Setelah menyampaikan estimasi biaya keseluruhan untuk hal pokok biaya pemandu dan harga tiket setiap unit kemudian panitia meneruskan informasi kepada rekan sejawatnya.
Siap Mas…ta sampaikan ke rekan2, nanti kami infokan kembali terkait tgl pelaksanaannya, tapi untuk estimasi nya masih di minggu ke 2 atau ke 3 bulan Februari 2024 ???????????? (akhirnya pelaksanaannya tanggal 19 Pebruari).
Pengelola Track Konfirmasi Unit yang akan lewat
Ada kisah dibalik persiapan rombongan offroad ini.
Saat konfirmasi kepada pengelola track, semua kompak menanyakan apakah unit yang akan lewat merupakan mobil dengan rangka tubular?
Jadi karena track wisata, pengelola biasanya menolak tracknya apabila kendaraan yang lewat menggunakan rangka tubular, kecuali mobilnya mau berkendara secara sewajarnya.
Alasannya karena berdasarkan pengalaman, track mengalami kerusakan yang heboh karena habis diliwati kendaraan offroad tubular mode on.
Dijawab aja, tidak ada yang tubular, kalau ada nanti kita briefing agar kalem bawa kendaraannya.
Begitu saat komunikasi dengan pengelola track. Akhirnya ACC rombongan ini lewat kapanpun tanggal pelaksanaannya.
Pemilihan tempat titik temu dan start perjalanan
Karena belum mengenal lokasi, untuk tempat makan siang sekaligus titik pertemuan meminta saran masukan.
Otak atik mana yang tempatnya santai, efisien pembiayaan serta tidak ada komplain rasa akhirnya ada beberapa opsi.
Kemudian jatuh pilihan ke Soewatu Resto. Seandainya nanti saat acara itu penuh, ada alternatif ke bale botram yang setara dan jaraknya hanya berjalan kaki satu menit saja.
MT Overland Java Trip 2024 tanggal 19 Pebruari di Kemuning Ngargoyoso Karanganyar
Acara ke Kemuning ini merupakan bagian dari rangkaian Kegiata komunitas Man Toys 4X4 trip Jawa (Lawu – Pacitan – Jogja).
Pada hari H yaitu tanggal 19 Pebruari peserta datang berangsur-angsur.
Bahkan ada satu peserta yang sudah menginap sebelumnya di beuty Lawu dan sempat melongok ke Resto Soewatu sebelum menginap.
Koordinator alias Om Isak Dimara dari Jogja sampai di Lokasi pada pukul 10.00 WIB.
Sebelumnya berada di area Solobaru dan sempat sekedar liat – liat untuk mencari oleh – oleh.
Jadi sambil menunggu peserta yang lain datang, sekalian untuk koordinasi dan menganu agar kegiatan bisa lancar.
Juga informasi berbagai opsi pilihan antisipasi apabila ada plan a yang meleset.
Sebenarnya awalnya driver yang dikirim agak ceriwis juga tanya, apa ada peralatan evakuasi dll untuk rombongan?
Asumsi saja, yang namanya club biasanya peralatannya lengkap, dan mungkin bahkan lebih dari sekedar cukup untuk bermain main di jalanan lumpur.
Bayangan dari pemandu awalnya kendaraan offroad ya umumnya komunitas.
Setelah melihat unit yang datang, agak jerih juga dia. Dari yang semula mau dia antar sendirian, akhirnya mengajak teman biar atine ayem. Maklum kalah telak unitnya.
Tukang parkir Soewatu bilang tidak mengkhawatirkan mobil rombongan yang di evakuasi, malah khawatir nanti pemandunya yang perlu di evakuasi 😀
Dan agak pusing juga, dalam artian sungkan. Ada peserta yang dari jauh, kalimantan.
Lha kalau jalan offroad sini berbanding dengan jalan di Kalimantan, tentu malah track sini dianggap Cuma bercanda doank.
Tapi ya mau gimana lagi, seperti ini track nya, diluar kemampuan kita untuk membentuknya.
Yang jelas kita bisanya hanya memaksimalkan layanan kepada customer dan memberikan informasi cepat akurat dan detil serta transparan.
Sudah menjadi Kegiatan rutin dan tips agar komunitas bisa Hidup dan sering bareng hang out
Jadi jam 12 tanggal 19 Pebruari itu hujan deras. Masih ada 2 unit lagi yang belum sampai. Sekitar waktu asar semua ready untuk menjijal medan offroad yang ada di Kemuning.
Ada 11 unit kendaraan yang berpartisipasi dengan unit kendaraan sebagai berikut;
jeep cherokee XJ
Jeep Rubicon
Pajero 96
Pajero sport
Mitsubishi Triton
jimny long
fortuner
ford raptor
Hilux
Adapun rute lokasinya adalah;
- resto soewatu
- guci trabas kebun teh @10.000,-
- susur sungai @80.000,-
- tahura (@5.000,-)
- dalan pedhot (30.000)(via candi sukuh)
- offroad buper @20.000,-
Oh iya, harga atau angka ini merupakan biaya tiket masuk untuk setiap kendaraan (bahkan mobil pemandu juga kena biaya tiket tersebut).
Pukul 18.00 WIB pemandu memberi kabar kalau peserta sudah finish di Paralayang.
Karena awal mula hendak ber kamper van di Buper Segorogunung, namun karena cuaca akhirnya memilih menginap di sebuah villa.
Karena hal ini kemudian seketika memberitahukan kepada pengelola buper bahwa customer akhirnya menginap di area paralayang.
Tambahan informasi, Ini trip ke #8 sejak thn 2020.
Tentunya tidak mudah bisa rutin menyelenggarakan acara sebanyak delapan kali dengan peserta yang berasal dari berbagai kota berjauhan.
Tips dan kiat agar bisa rutin menyelenggarakan agenda seperti ini, menurut Om Isaq sebenarnya sederhana saja kiatnya.
Tipsnya yaitu Komunitas teman kantor dan partisipan yg punya hubungan kerja.
Biar trip nya bisa di pas-paskan dengan liburan cuti. 😀 😀
Simpel tapi adakalanya juga tidak mudah, karena hobi orang berbeda beda….
Menurut salah satu peserta, dalam perjalanan ini layanan pemandu secara keseluruhan okelah.
Untuk Pengalaman medan yg dilewati skor skala 1 – 10 memberi nilai di angka 8.
Tambahan keterangan tentang track adalah sebagai berikut;
Treknya oke, sudah cukup membuat peserta fun, jadi ga ada masalah.
Itulah sekelumit cerita tentang rombongan offroad dari bagian maintenance pada perusahaan tambang yang sangat terkenal di Dunia, berdasarkan sudut pandang dari pihak yang menyediakan jasa pemandu offroad dan hasil wawancara dengan koordinator peserta.
